Home » » Dinas Koperasi dan UMKM Latih Santri Lirboyo Membuat Sabun dan Shampoo

Dinas Koperasi dan UMKM Latih Santri Lirboyo Membuat Sabun dan Shampoo

Written By Hapraindonesia on 11/20/2015 | 07:07

Kediri, hapraindonesia.co - Sebagai upaya untuk memberdayakan komunitas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Dinas Koperasi dan UMKM Kota Kediri menggelar pelatihan cara membuat sabun dan shampo. Acara yang bertajuk ”Short Course” Cara Membuat Sabun dan Shampoo ini digelar di gedung Aula Pondok Lirboyo dan di ikuti oleh puluhan santri pondok pesantren.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari mulai tanggal 17-18 November ini Pelaksanaannya dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama, yakni pukul 10.30-12.00 WIb diperuntukkan bagi santri putri. Sementara santri putra mendapat jatah waktu pukul 13.30 Wib-15.00 Wib.

Pada hari pertama, setelah beberapa materi disampaikan, Bapak Agus Tri Widodo selaku pemateri mengajak semua peserta untuk menjalankan proses pembuatan sabun bersama-sama. Mulai dari pencampuran bahan, pemberian warna, hingga penuangan sabun pada cetakan.

Di sela-sela penjelasan, banyak istilah-istilah yang digunakan nampak asing di telinga para santri. Wajar saja, karena memang di kurikulum pesantren jarang ditemukan pelajaran-pelajaran sains semacam kimia maupun fisika. Karena itu, kegiatan ini dapat menjadi penambah wawasan santri akan ilmu-ilmu di luar pesantren.

Di hari kedua, para santri giliran mendapat pengetahuan tentang cara memproduksi shampoo. Caranya pun relatif mudah, sama ketika mereka mempraktekkan pembuatan sabun di hari sebelumnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Kediri Drs Kristianto ketika ditemui dikantornya mengatakan, Dinas Koperasi berusaha untuk memberikan pelatihan skill kepada masyarakat Kota Kediri, termasuk para santri Lirboyo. “Paling tidak, jika mereka sudah mempunyai skill dan bekal, kesempatan untuk berwirausaha semakin lebar,” kata Kadinkop.

Ia menambahkan kedepannya dengan terselelnggaranya kegiatan ini kedepannya para peserta “Short Course” mampu membuat sendiri barang barang kebutuhannya. “dengan pelatihan ini setidaknya kedepan peserta yang mengikuti pelatihan bias memproduksi sendiri barang untuk kebutuhannya, seperti sabun dan shampo” Harap Nya

Selain itu kabar baiknya masih lanjut Drs Kristianto, Keinginan pemerintah ini diamini oleh jajaran pimpinan Pondok Pesantren Lirboyo. “ dan Sumbangan berupa alat produksi sabun dan shampo dari Dinas Koperasi dan UMKM saya harap segera dimanfaatkan olehn para santri” Pungkas Nya. (AdvDinkop/B@m)
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Support : Hapra Indonesia
Copyright © 2011. Hapra Indonesia - All Rights Reserved