Foto: Taurus/ HI |
Dalam kesempatan itu mewakili Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Mojokerto, Shokheh melaporkan jumlah keseluruhan CJH Kota Mojokerto tahun 2018 sebanyak 125 Calon Jamaah Haji.
"Dari 125 orang yang akan berangkat terdiri dari 53 orang laki laki dan 72 orang perempuan," paparnya.
Shokheh juga menambahkan calon jamaah haji termuda dari Kota Mojokerto berusia 20 tahun adalah Rifki Tommy Naufal bin Partu Wibowo dan calon jamaah haji tertua bernama Mariani binti Merto yang berusia 77 tahun.
Sementara itu Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Harlistyati mewakili Wakil Walikota Mojokerto dalam sambutannya mengatakan, untuk memperoleh haji mabrur harus diawali dengan niat yang tulus.
" Ibadah Haji hendaknya didasari niat yang tulus, semata - mata hanya mengharap ridha dari Allah SWT dan melaksanakannya sesuai dengan cara yang diajarkan oleh Allah dan Rasul-Nya," tutur Harlis.
Harlis mengingatkan agar para calon jamaah haji menjauhi hal-hal yang dapat mengurangi bahkan menghilangkan kemabruran haji seperti perbuatan dosa karena sifat-sifat tercela seperti sombong, iri hati dan adu domba.
Pada saat pelaksanaan Ibadah Haji, lanjut Harlis, CJH dari Kota Mojokerto tentu akan bertemu dengan umat muslim seluruh dunia tidak hanya dari Indonesia dan semuanya memiliki latar belakang budaya yang berbeda.
"Oleh karena itu, adanya perbedaan maupun kesenjangan budaya ini harus disikapi dengan arif dan bijaksana, sehingga tidak menimbulkan gesekan antara calon jama'ah haji, yang akhirnya dapat menimbulkan pertengkaran maupun perpecahan," pesan Harlis.
"Saya berharap para jamaah dapat mengendalikan emosi dan bersabar dalam berinteraksi dengan saudara-saudara sesama muslim," lanjutnya.
Harlis juga berpesan agar para calon jamaah haji dari Kota Mojokerto tetap mengedepankan tolong menolong, gotong royong dan rasa kebersamaan.
Mengakhiri sambutannya Harlis menghimbau agar para calon jama'ah haji senantiasa menjaga asupan makanan dan minuman, menjaga stamina serta mengatur waktu istirahat.
"Ibadah haji itu membutuhkan daya tahan fisik yang kuat, kalau bapak ibu sekalian bisa menjaga stamina, bapak ibu bisa menjalankan seluruh syarat, tata cara dan rukun haji dengan baik," pungkasnya.
Turut hadir dalam upacara pemberangkatan calon jamaah haji kota mojokerto diantaranya Kapolresta Mojokerto, Perwakilan Kejari Kota Mojokerto, Ketua MUI Kota Mojokerto, Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kota Mojokerto, dan Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto.
(Taurus)