Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar dan Wakil Walikota Kediri Hj. Lilik Muhibbah hadir secara langsung menyaksikan pagelaran tersebut. Selain itu, turut hadir adalah Sekretaris Daerah Kota Kediri Budwi Sunu HS dan beberapa kepala satker dari lingkup pemerintah Kota kediri.
Kediri Expo 2015 ini juga dalam rangka peringatan Hari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang ke-70. Acara tersebut mengambil tempat di Stadion Brawijaya Kota Kediri.
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan, PGRI harus lebih tanggap dan meningkatkan sumber daya (SDM) baik terhadap diri sendiri maupun terhadap anak didiknya. Banyak hal yang dapat digali dan dipelajari dalam rangka meningkat SDM salah satunya dengan melestarikan kesenian dan kebudayaan.
"PGRI juga harus nguri-nguri budaya sehingga terjadi harmoni di Kota Kediri," terang Mas Abu, panggilan akrab Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar.
Mas Abu menambahkan dengan meningkatkan sumber daya dan juga nguri-nguri akan tercipta harmoni service city. "PGRI harus update dan terus berupaya meningkatkan kompetensi dengan menguasai perkembangan IT," imbuh Mas Abu.
Dalam pagelaran wayang yang dihadiri ratusan anggota PGRI, Mas Abu juga menyerahkan trophy kepada pemenang lomba Fashion Show Batik dan Tenun Kota Kediri yang diselenggarakan pada hari Jum'at (27/11/2015).
Lomba fashion show sendiri diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai jenjang usia. Mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Lomba disaksikan oleh ratusan penonton yang memenuhi lapangan (adv/B@m)
0
Comments
