Foto: Taurus/HI |
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Enny Rahmawati, menyampaikan bahwa peringatan isro’ mi’roj dengan menyelenggarakan hadrah adalah untuk melestarikan pembacaan sholawat dengan hadrah.
“Kegiatan ini juga untuk menjalin silaturahim diantara pecinta hadrah di Kota Mojokerto dan Kabupaten Mojokerto,” imbuh Eni.
Dibuka Wali kota Mojokerto Mas’ud Yunus, dalam sambutannya menyampaikan, Gebyar Sholawat Nabi selain untuk memperingati Isro’ Mi’roj dan Hari Jadi Kota Mojokerto ke satu abad, juga untuk menyongsong hadirnya tamu agung bulan suci romadhon.
“Kita laksanakan kegiatan gebyar sholawat dalam rangka meningkatkan kecintaan kita kepada Rasulullah SAW sebagaimana sabda rasul, barang siapa yg mencintai aku besok akan berada di surga bersamaku, dan salah satu tanda cinta terhadap nabi adalah banyak melakukan kegiatan bersholawat kepada Rasulullah SAW,” tutur Mas’ud.
Pada kesempatan ini, Kyai ‘Ud mengajak agar semua yang hadir melaksanakan gebyar sholawat dengan khusyuk, seraya memohon kepada Allah agar Kota Mojokerto diberkahi.
“Semoga Allah menjdikan Kota Mojokerto sebagai kota yang aman, kota yang damai dan masyarakatnya guyub, serta sejahtera bahagia dunia dan akhirat,” harapnya. Acara dimulai tepat pukul 20.30 dengan membaca Sholawat Nabi. Hadir pula dalam gebyar sholawat, Plt Sekda Gentur Prihantono, Kepala OPD di lingkungan Pemkot Mojokerto, serta segenap jajaran Forkopimda Mojokerto dan kurang lebih 1500 orang anggota ISHARI dari Kota dan Kabupaten Mojokerto.
(Taurus/hms)