Nganjuk, HAPRA Indonesia.co – di rasa menimbulkan bau busuk dari ternak ayam yang mengganggu warga, musyawarah belum selesai, pengrusakkanpun terjadi.
Berawal dari Mifta hul Faizin, 32th, RT.2 RW.8, Desa Juwet, kecamatan Ngronggot, Nganjuk memiliki usaha ternak ayam, yang di rasa menggangu warga di karenakan bau busuk yang di timbulkan dari kadang ayam tersebut, lantas di lakukkanlah musyawarah di rumah Hafid ilyas selaku ketua Rt sekitar pukul 21.00 Wib, yang di situ membahas jika faizin tidak di izinkan ternak ayam di karenakan bau yang mengganggu warga.
Lantas sekitar 40 menit musyawarah itu berlangsung, kosim dengn kawan-kawannya pergi, yang memang ikut dalam musywarah itu, pergi menuju kandang ayam milik faizin, sekitar pukul 22.00 wib, faizin di hubungi oleh Nur salim penjaga kandang ayam milik faizin, jika kandang ayamnya telah di rusak oleh kosim beserta teman-temannya.
Dengan kejadian tersebut faizinpun melaporkan kejadian tersebut ke Polres nganjuk, dan di perkiraakan mengalami kerugian sekitar 42 juta, saat ini kasus tersebut di tangani oleh Polres Nganjuk.(agung,Gl)
Home
»
Hukum dan Kriminal
»
Kadang Ayam Di Rusak, Pengusaha Ternak Merugi 42 juta.
Kadang Ayam Di Rusak, Pengusaha Ternak Merugi 42 juta.
Written By Hapraindonesia on 6/25/2013 | 23:00
Label:
Hukum dan Kriminal
0
Comments